olahraga

PSSI Tidak Akan Menerima Dana Lagi dari FIFA, Nasib Tempat Latihan (TC) di IKN Terancam Tertunda

Kamis, 13 April 2023 | 14:00 WIB
Pers Presiden RI Joko Widodo bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir usai temui Timnas Indonesia di Stadion GBK. (Tangkapan layar YouTube/ Sekretariat Presiden)

RBG.ID – Imbas dari sanksi FIFA dan pemutusan dana forward kepada PSSI, pembangunan tempat latihan (TC) di IKN terancam.

Pada 24 Februari, Presiden Joko Widodo mencetuskan akan membangun tempat latihan sepakbola (TC) di IKN. Biaya pembangunan nantinya akan memakai dana yang diberikan oleh FIFA.

“Ini akan dibiayai oleh FIFA menunjukkan bahwa kepercayaan internasional, kepercayaan FIFA terhadap IKN ini ada,” kata Presiden Joko Widodo yang mengutip dari situs resmi sekretariatan.

Baca Juga: Menang Tipis 1-0 Atas Napoli, Pelatih AC Milang Sebut Peluang Mereka Tetap Sama

Lokasi pusat latihan rencananya akan dibangun di sub wilayah perencanaan (SWP) 1B IKN yang diperuntukan untuk area pendidikan dan pemerintahan.

Menyusul kabar pembekuan dana ini tentu akan menghambat pembangunan dan beberapa agenda PSSI ke depannya seperti pembinaan sepakbola usia dini.

Ketua Umum PSSI ini mengungkapkan setiap tahunnya PSSI mendapatkan setidaknya 1,25 juta dollar atau sekitar Rp 18 miliar.

Baca Juga: Tampil Gemilang, Real Madrid Sukses Menghajar Chelsea 2-0

"Akan tetapi, PSSI tetap dihukum. Dalam program FIFA Forward itu, FIFA membantu kita 1,25 juta dolar AS setahun. Bantuan dari FIFA itu untuk program-program yang PSSI lakukan seperti pembinaan sepakbola usia muda hingga sepak bola putri," katanya menambahkan.

Selain pemutusan penyaluran dana, PSSI pun dikenakan denda administrasi yang tidak sedikit.

"Jadi buat PSSI, ini sesuatu yang berat. Berapapun nilainya, karena ada program besar di situ. Menurut saya, kalau dianggap semata-mata sanksi administrasi, buat PSSI ini sanksi berat karena ada payung untuk bikin TC di IKN," imbuhnya.

Baca Juga: Ranking Ganda Campuran Indonesia Setelah Orleans Master 2023

Walaupun begitu, Erick Thohir mengaku lega karena sepakbola Indonesia tidak dibekukan dan masih dapat beraktifitas.

"Presiden FIFA bilang oke dan memberikan kita kesempatan. Dia bilang tidak akan menghukum kita supaya kita tetap bisa bermain,"

Halaman:

Tags

Terkini