RBG.ID – Ganda campuran Badminton Indonesia Rinov Rivaldy / Pitha Haningtyas Mentari harus benar-benar fokus jika ingin lolos dari grup neraka di Olimpiade Paris 2024.
RiPith –akronim Rinov Rivaldy / Pitha Haningtyas– berada di grup A bersama jagoan Tiongkok Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong, Kim Won-ho/Jeong Na-eun (Korea Selatan), dan wakil tuan rumah Thom Gicquel/Delphine Delrue.
Basri Yusuf selaku anggota Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024, yang bertanggung jawab di bidang sport science, menyatakan, di grup yang sulit ini, dirinya tetap yakin dengan kemampuan Rinov/Pitha.
"Semua punya kesempatan yang sama. Menilik event Olimpiade sebelumnya, banyak yang dijagokan malah yang juara yang tidak diunggulkan," ungkapnya.
Di sisa waktu yang ada, Basri berharap tim pelatih bisa menganalisis bagaimana penampilan calon lawan.
Menurut dia, di grup sulit ini, penting bagi RiPith bisa bermain maksimal dan meminimalkan kesalahan.
Unforced error-nya seberapa banyak, kelemahan atlet kita bagaimana, strength point atlet kita bagaimana.
"Itu yang harus dilakukan pelatih teknik," tuturnya.
Sementara itu, Sutiyo selaku ayah Tari (sapaan akrab Mentari) mensyukuri anaknya bisa tampil di ajang bergengsi sekelas Olimpiade.
Baca Juga: CEO Deltras FC Menyayangkan Liga 2 Hanya Diselenggarakan 7 Bulan
"Karena Olimpiade ini cita-cita semua atlet dunia. Semua ingin tampil di sana," ungkapnya.
Sutiyo sadar betul bagaimana beratnya persaingan yang ada.