Jejak Karir Frank van Kempen, Pelatih CV Mewah yang Jadi Juru Taktik Anyar Timnas Indonesia U20

RBG.ID - PSSI resmi menunjuk Van Kempen sebagai pelatih Timnas Indonesia U20. Dalam rilis resminya, PSSI melalui Ketua Umum Erick Thohir mengatakan bahwa mereka butuh sosok yang punya banyak pengalaman sebagai pelatih kepala tim usia muda.

Van Kempen dituntut bisa menjadi jembatan antara Timnas U19 atau U20, Timnas U23, dan Timnas Senior.

"Kami butuh juru latih yang bukan hanya mumpuni secara taktik, tetapi juga memahami pentingnya transisi pemain dari kelompok usia U20 ke U23 dan senior. Frank van Kempen memiliki track record dalam hal ini," kata Erick Thohir di laman resmi PSSI.

Van Kempen merupakan sosok kelahiran Sevenum, Belanda, pada 6 Januari 1972. Menurut laman Transfermarkt, Van Kempen merupakan salah satu pelatih yang mengantongi Lisensi UEFA Pro.

Baca Juga: Fix! PSSI Tunjuk Frank van Kempen Jadi Pelatih Timnas Indonesia U20

Karier melatih Van Kempen memang lebih banyak dihabiskan di tim kelompok umur. Ia juga beberapa kali menjadi asisten pelatih dan semuanya terjadi di tim Belanda.

Masih menurut Transfermarkt, Van Kempen memulai karier kepelatihannya sebagai pelatih kepala Roda JC U19. Tidak ada informasi kapan Van Kempen mulai melatih, walau tertera bahwa ia menyudahi kontraknya di sana pada 30 Juni 2007.

Sehari kemudian, atau memasuki masa kontrak baru di setiap musimnya, Van Kempen telah meneken kontrak sebagai pelatih kepala Helmond Sport U21. Ia cukup lama bertahan di sana dan baru lepas pada 30 Juni 2011 atau dengan masa bakti empat tahun.

Baca Juga: Ada Dinosaurus Mengerikan! Sinopsis Film Jurassic World Rebirth (2025) Petualangan yang Menantang

Ketika masih menjadi pelatih kepala Helmond Sport U21, Van Kempen juga menjadi asisten pelatih tim utama Helmond Sport pada 2008-2011. Di sana ia bekerja untuk pelatih Jurgen Streppel dalam 122 pertandingan.

Kemampuan Van Kempen bahkan sempat diakui oleh klub besar Belanda seperti PSV Eindhoven. Pada musim 2011-12 Van Kempen meneken kontrak dengan PSV sebagai video analyst dan bekerja untuk pelatih Fred Rutten dan Phillip Cocu.

Hanya semusim bersama De Boeren, julukan PSV, Van Kempen menerima tawaran sebagai pelatih kepala VVV Venlo U21. Selama dua musim di sana hingga 2014, total ia memimpin tim dalam 32 pertandingan dan meraih rata-rata 1,28 poin per laga.

Baca Juga: Superhero Andalan Kembali! Ini Dia Sinopsis dan Cast Film Superman (2025) yang Banyak Dinantikan

Dalam periode yang sama Van Kempen juga mendapatkan jabatan sebagai asisten pelatih tim utama VVV Venlo. Kala itu ia bekerja untuk pelatih René Trost dan Ton Lokhoff.

Dua musim bersama VVV Venlo, Van Kempen diangkut Timnas Belanda U20 sebagai asisten pelatih. Van Kempen bekerja di sana selama dua tahun untuk pelatih kepala Remy Reijnierse.

Perjalanan karier Van Kempen berikutnya adalah melatih Sparta Rotterdam U19 (2016-2017), Sparta Rotterdam U21 (2017-2018), dan NAC Breda U21 (2018-2019).

Baca Juga: Resmi! PSSI Pilih GBT Jadi Kandang Timnas Indonesia vs Kuwait dan Lebanon di FIFA Matchday September 2025

Bersama Sparta U19, secara statistik Van Kempen meraih 1,38 poin per laga dalam total 24 pertandingan (9 menang, 6 imbang, sembilan kalah).

Kemudian bersama Sparta U21, Van Kempen meraih hasil 1,26 poin per laga dari 34 pertandingan (12 menang, 7 imbang, 15 kalah). Rata-rata poin terbaik Van Kempen terjadi saat bersama NAC Breda U21 yakni 1,74 poin per laga dalam 19 pertandingan (10 menang, 3 imbang, 6 kalah).

Van Kempen lantas kembali menjadi asisten pelatih di Helmond Sport tahun 2019-2022 di bawah arahan pelatih Wil Boessen. Terakhir, Van Kempen menjadi asisten pelatih Rick Kruys di VVV Venlo pada 2019-2022.

Menerima pekerjaan sebagai pelatih Timnas Indonesia U20 tentu menjadi tantangan baru bagi Van Kempen. Satu perbedaan dengan tatanan sepak bola di Eropa adalah Van Kempen diminta mempersiapkan pemain untuk Timnas U23 dan Timnas Senior.***