Dalam Kondisi Kritis: Faisal Halim, Dirawat di ICU dengan Luka Bakar Derajat Empat, Butuh Operasi Tambahan? Begini Kondisinya

RBG.ID - Faisal Halim anggota Timnas Malaysia yang kini berada di ruang ICU harus menjalani prosedur selama 4 jam setelah terkena siraman air keras.

Saat ini Faisal Halim memerlukan operasi lebih lanjut karena luasnya luka-luka yang di tubuhnya.

Wakil Presiden Persatuan Sepak Bola Selangor, Shahril Mokhtar, mengatakan winger Timnas Malaysia dan pemain Selangor FC Faisal Halim ini harus menjalani pngobatan dan perawatan.

Sejak terjadinya insiden serangan pada Minggu, 5 Mei 2024 kemarin. Namun, ia tidak membutuhkan operasi kedua.

Baca Juga: Usai Jadi Korban Penyiraman Air Keras, Ini Kabar Terkini Faisal Halim Bintang Sepak Bola Timnas Malaysia, Bakal Pensiun Dini?

Sekarang, Faisal Halim sedang dirawat karena luka bakar derajat empat, bukan derajat dua seperti yang sebelumnya didiagnosis.

"Kami bertemu dengannya di rumah sakit pertama. Dia bisa berbicara, tetapi hanya dengan suara lembut dan pelan," ujar Datuk Shahril Mokhtar, dikutip dari THESTARITSTIMES pada Selasa (7/5/2024).

"Klub kemudian memindahkannya ke rumah sakit panel kami, yang mengatakan dia membutuhkan operasi lain karena kondisi kulitnya," lanjutnya.

"Pada sekitar pukul dua belas siang hari Senin, kami diberitahu bahwa dia memiliki luka bakar derajat empat, bukan derajat dua," pungkasnya.

Baca Juga: Heboh! Raffi Ahmad Dicurigai Akan Maju Pilgub Jateng 2024 Usai Foto Berjabat Tangan dengan Sosok Ini

Timnas Malaysia Faisal Halim jadi korban penyerangan orang yang tidak dikenal.

Pemain 26 tahun ini diketahui dapat serangan disiram air keras saat ia sedang di kawasan Damansara, Petaling Jaya, Minggu (5/5/2024).

Ini adalah insiden kedua dalam seminggu. Beberapa hari sebelumnya, Akhyar Rashid, pemain Terengganu dan striker Timnas Malaysia, juga menjadi korban perampokan yang mengakibatkan luka-luka.

Kabar terbaru menyebutkan, pelaku penyiraman terhadap Faisal Halim telah ditangkap. Kini, kepolisian sedang menyelidiki motif di balik serangan.