RBG.ID-Perang Rusia dan Ukraina sepertinya belum ada tanda-tanda bakal berhenti. Pasalnya, Rusia terus meluncurkan serangannya ke beberapa kota di Ukraina.
Seperti saat perayaan malam tahun baru 2023, militer Rusia kembali meluncurkan serangan rudal ke Ukraina. Termasuk Ibu Kota Kiev dan menyasar warga sipil.
Mersespon serangan Rusia itu, lewat pesan video di Telegram Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan, pihak yang memerintahkan serangan terhadap Ukraina tidak bakal dimaafkan.
Baca Juga: Ramalan Dukun Peru di 2023 : Berakhirnya Perang Ukraina hingga Bencana di Amerika Utara
Baginya, Presiden Rusia Vladimir Putin menjadi pihak yang harus disalahkan atas serangan terhadap Ukraina. “Tidak ada satu orang pun di bumi yang akan memaafkan Anda atas (serangan) ini. Ukraina tidak akan pernah memaafkan Anda,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Zelenskyy juga menjelaskan bahwa 140 personel militer Ukraina dibebaskan lewat pertukaran tahanan dengan Rusia.
“Total 1.596 perempuan dan laki-laki Ukraina sudah kembali ke rumahnya sejak 24 Februari,” katanya, merujuk pada tanggal dimulainya perang antara Rusia dan Ukraina.(jpc)