Ia kemudian menang pemilu dan kembali menjadi perdana menteri pada 2018 hingga mengundurkan diri pada 2020. Sementara pemerintahan Malaysia saat ini kembali ke tangan UMNO.
Pada awal pekan ini, Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob membubarkan parlemen demi membuka jalan untuk menggelar pemilu lebih cepat. Berdasarkan konstitusi, pemilu harus digelar dalam waktu 60 hari setelah pembubaran parlemen. (rmol)