RBG.id - James Marape resmi dilatik sebagai Perdana Menteri Papua Nugini untuk kedua kalinya, Selasa (9/8).
Marape dilantik tanpa mengalami perlawanan yang serius dari rakyat, setelah memenangkan pemilihan di parlemen yang berlangsung cukup panjang.
Pemungutan suara dimulai pada 4 Juli dan berakhir pada 22 Juli, kemudian diperpanjang hingga Senin (8/8) karena adanya masalah keamanan pada kotak suara dan tantangan logistik.
BACA JUGA : Presenter Cantik Ini Kembalikan Uang Rp 480 Juta ke KPK
Pada Selasa, parlemen mengumumkan 105 dari 118 kursi parlemen telah terpilih, termasuk dua perempuan di dalamnya.
Untuk menjadi perdana menteri, Marape yang memimpin Partai Pangu telah meraih 36 kursi dan memenangkan 97 suara di parlemen.
Marape berkomitmen akan membentuk pemerintahan koalisi yang terdiri dari belasan partai kecil yang independen.