internasional

Arab Saudi dan Negera Lain Meminta Warganya Segera Tinggalkan Lebanon! Ini Penyebabnya

Kamis, 19 Oktober 2023 | 10:23 WIB
Iran dan Arab Saudi Menentang Kejahatan Perang Israel Terhadap Palestina

RBG.ID – Arab Saudi meminta agar warga negaranya untuk mematuhi imbauan perjalanan yang dikeluarkan untuk Lebanon.

Selain, Arab Saudi juga mengimbau warganya yang saat ini berada di Lebanon agar segera meninggalkan negara itu.

Mengutip dari Al Arabiya News dan AFP, Kamis (19/10/2023), Kedutaan Besar Saudi di Lebanon menuturkan bahwa pihaknya terus memantau perkembangan situasi di Lebanon bagian selatan, yang diwarnai ketegangan dengan adanya serangan lintas perbatasan sejak beberapa hari terakhir ini.

 Baca Juga: Viral! Curhatan Istri Abdi Negara, Sang Suami Gaya Hedon Tapi Sulit Belikan Pampers Anak

"Menyerukan semua warga untuk mematuhi larangan perjalanan dan untuk segera meninggalkan wilayah Lebanon bagi mereka yang saat ini berada di Lebanon," tegas Kedutaan Besar Saudi di Lebanon dalam pernyataannya.

Pernyataan Kedutaan Besar Saudi tersebut juga mengimbau setiap warga negaranya yang berada di Lebanon untuk 'berhati-hati serta menjauhi tempat-tempat di mana pertemuan atau unjuk rasa digelar'.

Ketegangan bertambah di perbatasan Lebanon dan Israel usai serangan tak terduga Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober lalu, yang membuat lebih dari 1.400 orang tewas.

 Baca Juga: Gibran Santer Diisukan Akan Pindah ke Partai Golkar, Begini Tanggapan Sang Adik Kaesang

Israel melancarkan serangan udara gede-gedean ke Jalur Gaza untuk membalas Hamas, dengan menewaskan hampir 3.500 orang sejauh ini.

Situasi tersebut mendorong faksi-faksi Palestina yang berada di Lebanon untuk meluncurkan roket dan rudal ke wilayah Israel, yang berakhir aksi saling serang lintas perbatasan.

Israel membalas serangan dengan menargetkan kelompok Hizbullah dalam serangannya ke Lebanon, yang menimbulkan serangan balik oleh Hizbullah.

 Baca Juga: Begini Respon Kata Pengusaha Soal Mahfud MD Jadi Cawapres Ganjar

Sejauh ini, sekitar 10 militan Hizbullah meninggal dunia dalam aksi saling serang tersebut. Serangan lintas perbatasan tersebut juga membuat seorang wartawan yang sedang melakukan peliputan di sisi perbatasan Lebanon dan dua warga sipil lainnya tewas. Tiga orang tewas dilaporkan dari pihak Israel.

Beberapa negara lainnya juga telah mengeluarkan imbauan perjalanan untuk warganya yang hendak mengunjungi Lebanon dalam beberapa hari terakhir. Salah satunya Amerika Serikat (AS) pada Selasa (17/10) yang memperingatkan warganya agar tidak berkunjung ke Lebanon.

Halaman:

Tags

Terkini