RBG.id - Insiden hilangnya rendang sebanyak satu ekor sapi dalam acara masak besar yang digelar oleh konten kreator Willie Salim di Benteng Kuto Besak (BKB), Palembang, terus menuai perhatian publik.
Untuk itu, Wali Kota Palembang Ratu Dewa dan Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru turut memberikan tanggapan terhadap kejadian yang dianggap merusak citra masyarakat Palembang tersebut.
Kronologi Kejadian
Peristiwa ini terjadi pada Selasa, 18 Maret 2025, ketika Willie Salim mengadakan kegiatan memasak rendang dalam jumlah besar sebagai bagian dari buka puasa bersama. Acara ini bertujuan untuk berbagi makanan kepada masyarakat setempat.
Namun, di tengah proses memasak, Willie meninggalkan lokasi untuk ke toilet.
Saat kembali, ia mendapati wajan raksasa yang sebelumnya berisi rendang telah kosong, hanya tersisa bumbu. Kejadian ini kemudian viral di media sosial dan memicu berbagai reaksi dari warganet.
Banyak pihak menyayangkan insiden tersebut, sementara sebagian lainnya mempertanyakan kebenaran kejadian tersebut.
Baca Juga: Adu Ranking FIFA Timnas Indonesia vs Bahrain Jelang Duel di SUGBK, Beda Berapa Jauh?
Perbincangan di media sosial pun semakin ramai dengan sejumlah pihak yang menganggap warga Palembang bertindak tidak tertib.
Menanggapi polemik yang terjadi, Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, meminta Willie Salim untuk memberikan klarifikasi guna menghindari kesalahpahaman lebih lanjut.
"Kami minta yang bersangkutan untuk klarifikasi, tabayun dengan kondisi yang ada dan yang sebenarnya terjadi, jangan sampai ada kesalahpahaman, atau hal-hal yang berdampak negatif," kata Wakil Palembang Ratu Wakil Dewa, dikutip RBG.id pada Senin, 24 Maret 2025.
Baca Juga: Mees Hilgers Dipastikan Absen di Laga Timnas Indonesia vs Bahrain, Siapa Penggantinya?
Sementara itu, Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, memberikan tanggapan yang lebih tegas.