RBG.ID - Yogyakarta seolah tak pernah berenti memikat hati para wisatawan dari berbagai daerah.
Baru-baru ini, viral di media sosial sebuah spot wisata di Yogyakarta berupa jembatan yang terbuat dari akar pohon secara alami.
Spot wisata tersebut bernama Jembatan Akar yang memiliki keindahan alam yang begitu memukau.
Saat ini banyak pengunjung dari dalam Kota Yogyakarta maupun luar daerah yang ingin melihat langsung keunikan Jembatan Akar tersebut.
Konon katanya, Jembatan Akar di Yogyakarta ini sudah ada sejak zaman kolonial Belanda.
Jembatan Akar berasal dari pohon preh dan beringin putih yang saling melilit dan menyeberangi dua sisi tebing.
Lilitan pohon yang terjalin cukup kuat dan banyak itu akhirnya membentuk jembatan berukuran 10 meter yang bisa dilalui oleh orang.
Sementara itu, dibagian bawah Jembatan Akar terdapat sebuah sungai yang alirannya tidak deras.
Suasana disekitar Jembatan Akar juga masih cukup asri dan alami yang akan menghipnotis para pengunjung dengan keindahannya.
Sebelum menjadi viral seperti sekarang, Jembatan Akar tersebut mempunyai sejarah panjang bagi warga setempat.
Dikutip dari berbagai sumber, awalnya jembatan itu dibangun dari sisa rel lori dari pabrik gula di Cebongan yang disusun di atas sungai Sipolo.
Lokasi Jembatan Akar ini berada di Margodadi, Kepanewon atau Kecamatan Sayegan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Dari pusat Kota Yogyakarta menuju Jembatan Akar tidak terlalu jauh, yakni sekitar 13,5 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih setengah jam.