Ia mengaku syok karena tidak menyangka akan mendengar makian member Big Sangji di televisi (menjelaskan akting Kim Hieora).
Baca Juga: Jalan Sudirman-Bundaran HI dan Kawasan Semanggi Steril Pagi Ini, Ternyata Ini Penyebabnya
Atas pengakuan tentang Kim Hieora sebagai pelaku bully itu, Dispatch menemui 10 alumni Sangji Girls' High School sekitar Mei hingga Juni.
Dispatch juga meminta pernyataan personal dari Kim Hieora dan dia mengakui bahwa memang member Big Sangji.
Namun, Kim Hieora membantah gengnya yakni iljin berisikan pelaku bully.
Baca Juga: Spoiler dan Jadwal Rilis Manga One Piece 1092, Pecahnya Pertarungan Luffy vs Kizaru
"Iya, aku memang bukan siswa teladan saat SMP. Aku suka main-main tapi Big Sangji bukan grup bully. Saat itu, punya komunitas online dengan teman-temanmu adalah hal yang populer. Big Sangji adalah nama komunitas online. Itu bukan tempat rahasia milik pelaku bully," ungkap Hieora.
Siswa lain C mengungkapkan hal yang berbanding kebalikan dari penyataan Kim Hieora.
"Komunitas online itu memang cuma berisi pelaku bully. Secara tiba-tiba mereka minta uang ke kami. Dengan uang itu, mereka bakal beli rokok, alkohol, dan pergi karaoke. Mereka akan beli hadiah untuk pacar mereka dengan uang itu. Kalau kamu tidak memberikan (uang) ke mereka, mereka bakal terus-terusan mengganggumu...," ungkap C.
Ikuti berita menarik lainnya di Google News.