Celine Dion Dikabarkan Tidak akan Pernah Bernyanyi Lagi, Sumber Katakan Alasannya

RBG.ID – Diva dunia Celine Dion baru-baru ini didiagnosis dengan sindrom orang kaku atau stiff-person syndrome dan dikatakan tengah berjuang untuk menemukan obat yang cocok untuknya.

Kondisi tersebut membuat penggemar Celine Dion hancur dengan berita yang beredar bahwa dia mungkin harus berhenti dari karirnya setelah menunda pertunjukan untuk tahun ini dan Mei mendatang.

Pelantun My Heart Will Go On tidak akan memutuskan dengan enteng mengenai aktivitas bernyanyinya. Celine Dion sering terbuka tentang kecintaannya pada pertunjukan.

Baca Juga: KAI Buka Suara Usai Kejadian Tertemper Kereta Api di Stasiun Tambun

Sayangnya, Celine Dion saat ini dikatakan kondisinya sangat lemah sehingga dia tidak bisa meninggalkan rumah.

Orang dalam mengungkapkan masalah yang dihadapi Celine Dion di rumah, mengklaim dia rentan jatuh dan menderita kejang yang tak tertahankan.

Sumber itu mengatakan kepada media bahwa Celine Dion belum pernah difoto di depan umum selama hampir 600 hari.

Baca Juga: Pemerintah Kota Bekasi Ganti 12 Nama Jalan Sebagai Tanda Penghormatan Tokoh Daerah

“Celine Dion kesulitan berjalan dan bergantung pada suara keras yang memicu kejang yang membuatnya rentan gagal. Punggungnya menjadi bungkuk dan kejang ototnya, kadang-kadang, tak tertahankan,” kata sumber tersebut.

Sumber tersebut mengklaim kondisi Celine Dion terus memburuk. Celine baru-baru ini meminta saudara perempuannya Linda untuk pindah ke rumahnya.

Saudara perempuan Celine Dion lainnya, Claudette baru-baru ini mengungkapkan Celine sedang mendengarkan dokter dalam upaya untuk menemukan obatnya.

Baca Juga: Dicari 5 Orang Laki – Laki untuk Isi Lowongan Kerja Sales Officer, Lihat Persyaratannya

Claudette mengatakan, ketika ia meneleponnya dan Celine sibuk, ia berbicara dengan Linda yang tinggal bersamanya dan memberi tahunya bahwa dia bekerja keras.

"Kami percaya padanya. Itu bawaannya, dia disiplin dalam setiap bidang kehidupannya. Kami tidak dapat menemukan obat yang manjur, tetapi memiliki harapan," tambah Claudette.