Senin, 22 Desember 2025

Produser Parasite Ikut Serta dalam Film 13 Bom di Jakarta yang Tayang pada 28 Desember 2023 di Bioskop

- Selasa, 5 Desember 2023 | 17:11 WIB
Film 13 Bom di Jakarta. (Sumber:  Visinema Pictures)
Film 13 Bom di Jakarta. (Sumber: Visinema Pictures)

RBG.ID - Perusahaan produksi Korea Selatan, Barunson E&A, melakukan langkah pertamanya ke dalam industri film Indonesia.

Barunson E&A adalah perusahaan produksi terkemuka Korea Selatan yang telah meraih penghargaan termasuk beberapa pemenang Oscar untuk film Parasite dan Cobweb yang ditayangkan perdana di festival film Cannes tahun ini.

Melansir dari Deadline pada Selasa (5/12/2023), Barunson E&A telah berinvestasi dalam film Indonesia pertamanya berjudul 13 Bom di Jakarta karya Angga Dwimas Sasongko.

Baca Juga: Film 13 Bom di Jakarta Tayang Akhir Desember 2023, Bakal Jadi Film Action Indonesia Terbesar Tahun Ini

"Barunson E&A sangat bersemangat untuk memulai kolaborasi penting ini dengan Visinema," kata CEO Barunson E&A Gene Hong Brian Park.

Gene Hong Brian Park mengatakan bahwa investasi pada film ini bukan sekadar bukti kepercayaan terhadap Angga Dwimas Sasongko dan timnya, namun juga mencerminkan komitmen perusahaan dalam membina kemitraan kreatif di seluruh Asia.

"Kami percaya bahwa proyek ini tidak hanya akan menjadi tonggak sejarah bagi perfilman Indonesia tetapi juga menjadi katalis bagi kolaborasi yang lebih dinamis di industri film Asia," kata Gene Hong Brian Park.

Baca Juga: Biodata 13 Pemeran Drama Korea Night Has Come Lengkap dengan Akun Instagramnya

Angga Dwimas Sasongko selaku sutradara film 13 Bom di Jakarta sekaligus pendiri rumah produksi Visinema Pictures mengatakan sangat bersemangat untuk memulai perjalanan ini bersama Barunson E&A.

"Keyakinan mereka terhadap visi kami untuk 13 Bom di Jakarta tidak hanya memperkuat daya tarik global sinema Indonesia tetapi juga membuka pintu bagi lebih banyak usaha kolaboratif di masa depan," ujar Angga Dwimas Sasongko.

Secara garis besar, film 13 Bom di Jakarta menceritakan tentang teror-teror bom yang dilakukan oleh komplotan teroris yang disebar di seluruh wilayah Jakarta.

Baca Juga: Justice for Yesa! Kesadisan Orang Tua Angkat Menyiksa Bocah Berumur 7 Tahun hingga Meninggal Dunia

Film tersebut bukan berdasarkan kisah nyata, namun terinspirasi dari pengeboman yang pernah terjadi di Tangerang pada tahun 2015 lalu. 

Sederet adegan ekstrem pun ditampilkan dalam film ini, seperti adegan tembak menembak hingga ledakkan tanpa menggunakan Computer Generated Image (CGI).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Andini Sabrina

Sumber: Deadline

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X