Film Konser Taylor Swift The Eras Tour Raup Pendapatan Rp1,5 Triliun

RBG.ID - Taylor Swift, sensasi pop yang dikenal dengan lagu-lagu hitsnya yang menduduki puncak tangga lagu, sekali lagi membuktikan popularitasnya yang luar biasa di layar lebar.

Film konser Taylor Swift, "The Eras Tour," tayang di bioskop dengan perkiraan pendapatan $95 juta hingga $97 juta atau sekitar Rp1,5 triliun pada akhir pekan pembukaannya, menandai pencapaian terobosan dalam dunia film konser.

Meskipun perbandingan box office tradisional sulit dilakukan karena jadwal rilis film yang unik, film Taylor Swift melampaui semua ekspektasi.

Baca Juga: Siap-siap, Simak Sinopsis dan Jadwal Tayang Film Horor Indigo: What Do You See?

“Ini adalah pencapaian yang unik karena kita berbicara tentang pembukaan yang tidak ada dalam kalender perencanaan beberapa bulan lalu,” kata Shawn Robbins, kepala analis di Box Office Pro.

Film Swift, yang menampilkan pertunjukan stadionnya yang tersebar di seluruh dunia, menjadi film konser terlaris dalam sejarah box office domestik, melampaui keseluruhan penayangan "Justin Bieber: Never Say Never" pada tahun 2011.

Prestasi luar biasa ini dicapai dengan promosi minimal, menandakan pengabdian basis penggemar Swift dan kemampuannya menciptakan gebrakan bahkan dalam format bioskop yang tidak konvensional.

Baca Juga: Sah! MK Tolak Gugatan Soal Uji Materi Batas Usia Capres-Cawapres 35 Tahun

Dirilis secara eksklusif pada hari Kamis, Jumat, Sabtu, dan Minggu, "The Eras Tour" memberikan pengalaman teater yang unik, mendorong penonton untuk bernyanyi, menari, dan mengabadikan keseruan di dalam teater.

Dengan CinemaScore "A+" yang disukai oleh pemirsa, banyak penggemar diperkirakan akan kembali untuk menonton beberapa kali, sehingga menambah kesuksesan luar biasa film tersebut.

Kemitraan Swift dengan AMC Theatres, jaringan bioskop terbesar di dunia, memungkinkannya memproduksi sendiri dan mendistribusikan film tersebut secara mandiri, memastikan sebagian besar penjualan tiket berkontribusi terhadap pendapatannya.

Baca Juga: Tito Karnavian Memberhentikan PJ Walikota Cimahi Akibat Inflasi, Harga Cabai yang Naik Salah Satunya

Harga tiket film yang sangat mahal, ditambah dengan jadwal pemutaran film yang terbatas, berkontribusi pada kesuksesan finansial film tersebut, menawarkan kepada penonton pengalaman konser yang istimewa dan mendalam.

Terlepas dari tantangan yang dihadapi industri hiburan, "The Eras Tour" Swift telah menjadi fenomena budaya yang menyebabkan penjadwalan ulang rilis film lainnya untuk menghindari persaingan langsung.