depok

Harga Cabai di Depok Masih Tinggi, Pasokan Berkurang

Kamis, 28 Juli 2022 | 10:43 WIB
TUNJUKAN CABAI: Seorang penjual cabai di Pasar Agung, Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya ketika menunjukan cabainya yang mengalami penurunan harga, Rabu (13/7). FOTO: GERARD SOEHARLY/RADAR DEPOK

RBG.ID, DEPOK – Meski harga sejumlah komoditas pangan berangsur-angsur turun, pengunjung pasar di Kota Depok masih mengeluhkan harga cabai dan bawang yang masih terbilang tinggi.

Kepala Bidang Perdagangan pada Dinas Perdagangan dan Perindustrasian (Disdagin) Kota Depok, Sony Hendro Prajoko menuturkan, ketidakpastian harga cabai dan bawang yang terjadi di sejumlah pasar itu kemungkinan diakibatkan, gagal panen dari daerah produsen.

“Informasi yang kita dapatkan dari Pasar Induk, Jakarta karena adanya gagal panen, faktor hujan,” ungkapnya kepada Radar Depok (grup RBG.id), Rabu (27/7).

Menurut dia, curah hujan deras yang terjadi disejumlah wilayah produsen itu memang sangat berdampak pada kenaikan harga. Sebab, gagal panen mengakibatkan pasokan barang tersebut berkurang dipasaran.

“Karena, memang yang sedang mengalami kenaikan itu cabai dan bawang sehingga mengurangi pasokan cabai dan bawang yang ke Pasar Induk, Jakarta,” terang Sony.

Sony menuturkan, pasokan komoditas pangan di Kota Depok didapati dari Pasar Induk, Jakarta. Mengingat, kota sejuta belimbing ini tidak memiliki lahan pertanian untuk komoditas tersebut.

“Kan kita tidak punya lahan pertanian, kita impor dari pasar induk,” ungkapnya.

Halaman:

Tags

Terkini