“Saya pastikan seluruh sekolah siap melayani para peserta didik untuk kebutuhan informasi PPDB atau pendaftaran PPDB jika terkendala jaringan,” jelasnya saat dihubungi Radar Depok (grup RBG.id), Senin (7/6).
Seperti yang didapat Dedi saat melakukan PPDB online sevara langsung, ada orang tua peserta didik yang dilayani dengan mendapatkan informasi secara utuh di selolah tujuan, artinya kepanitian PPDB sudah berjalan.
“Berarti ini sesuai apa yang diharapkan, sekolah memberikan kejelasan kepada orang tua,” tuturnya.
Dedi melanjutkan, kesiapan sekolah di seluruh Jabar, bertujuan membantu calon peserta didik yang mengalami kendala jaringan atau di daerah blank spot.
Dengan melihat contoh dari PPDB pertama berlangsung, otomatis sekolah tujuan akan memfasilitasi. Jadi, untuk yang berada di blank spot, bisa dilakukan secara langsung (datang ke sekolah) di sekolah tujuan.
“Kalau ada kelambatan pada website pendaftaran PPDB, itu karena aksesnya bersamaan,” katanya.
Tapi ditegaskannya, hal keterlamabatan bukan karena server yang tidak mampu, namun akibat dari masuk pendaftaran secara bersamaan sehingga ada dampak. Taoi begitulah kenyataan website yang terjadi.
“Jadi bukan karena server, tapi karena masuk bersamaan. Sekarang sudah normal, tak ada lagi kendala,” terang Dedi.