RBG.ID-JAKARTA, Memasuki tahun politik, berbagai kampanye negatif banyak berseliwiran. Terutama media sosial (medsos). Teranyar, beredar sebuah unggahan video diduga bagian kampanye negatif jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Dalam video itu terlihat enam orang remaja memakai kaos hitam bertuliskan 'orang baik tidak pilih penculik'. Enam orang remaja ini diduga memakai kaos tersebut di sebuah pusat perbelanjaan atau mal.
Bahkan, salah satu remaja tampak bangga memakai kaos tersebut, dengan menaikkan kedua tangannya. Tulisan di kaos itu sepertinya ditujukan untuk menyerang capres Prabowo Subianto.
Baca Juga: Hari Ini Jokowi Lantik Ketum Projo Budi Arie Jadi Menkominfo Gantikan Johnny G Plate
Merespons hal itu, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menyesalkan video yang tengah menjadi sorotan tersebut.
Apalagi, diduga video itu bagian dari kampanye negatif untuk menyudutkan bakal calon presiden yang diusung Partai Gerindra, yakni Prabowo Subianto.
"Saya mengimbau kepada seluruh kader untuk tidak reaktif. Bahwa ini adalah kampanye negatif yang dilakukan untuk calon presiden kita," kata Dasco, Minggu (16/7/2023).
Oleh karenanya, ia mengingatkan untuk semua kader Gerindra baik di tingkat pusat maupun daerah agar senantiasa mengedepankan program partai dan bakal calon presiden Prabowo Subianto.
Menurut Dasco, dugaan kampanye negatif tersebut merupakan indikasi bahwa citra Prabowo Subianto semakin baik di publik.
Jadi tidak heran, jika ada pihak-pihak yang tidak suka dengan perolehan elektabilitas Partai Gerindra dan Prabowo Subianto jauh melesat.
"Eektabilitas partai dan calon presiden kita itu terus naik. Saya sampaikan kepada semua kader sekali lagi kita jangan gerasak gerusuk. Kita harus tetap tenang karena elektabilitas capres kita yang makin tinggi," tukasnya.(jpc)