Ia menceritakan, seorang pendekar itu berani. Berani membela kejujuran, keadilan, kebenaran.
"Membela yang lemah, miskin, dan yang tertindas. Itu ksatria. Membela harus berani, namun tidak boleh berang dan dendam," pungkas Prabowo.
Ia menceritakan, seorang pendekar itu berani. Berani membela kejujuran, keadilan, kebenaran.
"Membela yang lemah, miskin, dan yang tertindas. Itu ksatria. Membela harus berani, namun tidak boleh berang dan dendam," pungkas Prabowo.