RBG.ID - Fajar Alfian dan Rian Ardianto begitu lega.
Itu setelah mereka mendapatkan poin kemenangan saat menghadapi duo Denmark Jeppe Bay dan Lasse Mølhede.
Ganda putra berakronim FajRi ini menang dua game langsung (21-15, 21-11) di babak 32 besar Indonesia Open, Selasa (13/6).
Baca Juga: Demi Konten, Bocah Ini Rela Meregang Nyawa Saat Hentikan Truk yang Melaju Kencang di Tanjung Priok
Kemenangan ini seolah menghapus trauma. Maklum, di dua turnamen sebelumnya, Malaysia Open dan Singapore Open, FajRi gugur di babak 32 besar.
Nah, tampil di hadapan publik sendiri diakui ganda nomor satu dunia ini sebagai titik kebangkitan.
"Senang rasanya bisa kembali bermain di Istora Senayan dengan adanya gemuruh suporter," ungkap Fajar.
Baca Juga: P2G Minta Panselnas Prioritaskan Guru P1, Pemerintah Tanggung Biaya Pindahan ke IKN
Pemain binaan SGS Bandung itu menegaskan, di Istora ini dia tidak mau mengulang prestasi buruk, saat tersingkir di babak awal pada dua ajang sebelumnya.
Fajar menilai kritikan yang didapatnya terbilang wajar.
"Saya mengambil sisi positif dari hal tersebut sebagai penyemangat untuk kami lebih baik lagi," ujarnya.
Baca Juga: Kim Woo Bin dan Suzy Dikabarkan Bintangi Drama Baru Garapan Kim Eun Sook
Rian menambahkan, kegagalan di Malaysia dan Singapura adalah imbas dari cedera yang dialaminya. Penurunan performa mereka akibat cedera punggung yang dialami Rian.
Sementara itu Fajar mengalami cedera pinggang.