RBG.ID - Manchester United kemarin malam (26/2) berhasil membawa pulang trofi pertama mereka sejak 2017 dengan kemenangan atas Newcastle United di final Piala Carabao di Wembley.
Klub asuhan Erik ten Hag berhasil membobol gawang Newcastle dua kali dalam enam menit di babak pertama. Manchester United unggul hingga menit terakhir dan keluar sebagai juara.
Kemenangan The Red Devil dimulai dari Casemiro yang berhasil memecah kebuntuan setelah menit ke-33. Dia menanduk bola tendangan bebas Luke Shaw.
BACA JUGA: Sir Alex Ferguson Hadir Merayakan Kemenangan MU di Final Piala Carabao 2023
Poin bertambah untuk Manchester United setelah Sven Botman melakukan gol bunuh diri. Dia membelokkan tembakan Marcus Rashford dari jangkauan kiper Newcastle Loris Karius.
Ini menjadi kemenangan mereka yang kesekian kalinya sejak pertama kali meraih gelar juara di tahun 1992 saat melawan Nottingham Forest dengan skor akhir 1-0.
Di tahun 2003, MU berhadapan dengan Liverpool namun kalah tanpa mencetak gol sama sekali, skor pertandingan saat itu sama seperti tahun ini 2-0.
Tiga belas tahun kemudian, Manchester United bangkit kembali berlaga di final bersama Wigan Athletic. Kemenangan epik diraih oleh MU dengan skor jauh untuk lawan mereka kejar yakni 4-0.
Sayangnya, 3 tahun kemudian Manchester United kembali menjadi juara yakni pada tahun 2009 setelah menghadapi Tottenham Hotspur yang berstatus sebagai juara bertahan. Laga berakhir tanpa gol hingga 120 menit yang memaksa dilakukannya adu penalti. Berkat itu, United unggul 4-1 dan keluar sebagai jaura Piala Liga ketiga sepanjang sejarah.
Tidak puas dengan kemenangan dari tendangan pinalti, Manchester United kembali menekankan posisi sebagai juara di Piala Liga Inggris dengan skor tipis dari lawannya Aston Villa, 2-1.
BACA JUGA: Penantian 6 Tahun, Manchester United Keluar Sebagai Pemenang di Final Piala Carabao 2023
Pada 2017, The Red Devil terakhir terlihat menangkat piala di Liga Inggris setelah berhasil unggul dari Southampton dengan skor 3-2.
Prestasi kembali terukir tahun ini, kedatangan Casemiro yang luar biasa, perkembangan luar biasa dari Lisandro Martinez yang agresif dan peran Rashford telah mendulang gol tak terduga yang mematahkan harga diri lawan.