Hanya berselang 3 menit, Raihan Apriansyah diganjar kartu kuning kedua dan berujung kartu merah setelah melakukan pelanggaran keras terhadap tim lawan.
Hal tersebut membuat Timnas Indonesia U16 harus bermain dengan 10 pemain, dan dimanfaatkan dengan baik oleh Australia.
Australia berbalik unggul lantaran tendangan Quinn Macnicol mampu menembus gawang Indonesia di menit ke 45+2.
Meski kekurangan orang, performa skuad Garuda Nusantara tidak mengendur dengan bukti mereka melakukan serangan.
Tidak berlangsung lama, Zahaby Gholy kembali mencatatkan namanya di papan skor usai sepakan kerasnya gagal diantisipasi kiper Jal Ajanovic di menit ke 45+4.
Tidak ada gol tambahan yang tercipta dari masing-masing tim hingga turun minum, skor sementara imbang 2-2.
Memasuki babak kedua, intensitas pertandingan tersebut semakin tinggi lantaran Indonesia maupun Australia sama-sama menyerang.
Sayangnya, gawang Indonesia kembali kebobolan usai Amlani Tatu mencetak brace di menit ke-66 yang tidak mampu dihalau M. Nur Ichsan.
Kemudian di menit ke-71, lagi-lagi Australia memperlebar skor menjadi 4-2 lewat tendangan dari Anthony Didulica.
Tidak lama berselang, Anthony Didulica kembali mencetak gol di menit ke-85, membuat Australia semakin unggul 5-2.
Josh Holong yang baru masuk di babak kedua ini sempat memperkecil keadaan menjadi 3-5 lewat sundulannya di menit ke 90+2.
Kedudukan tetap bertahan 5-2 untuk keunggulan Australia atas Indonesia karena tidak ada lagi gol yang tercipta.
Alhasil, Australia U16 melaju ke babak final dan akan melawan Thailand di Stadion Manahan, Solo, Rabu, 3 Juli 2024.