Midfa Al Iftar: Bunyi Tembakan Meriam Sebagai Penanda Waktu Buka Puasa

RBG.ID – Menjadi sebuah tradisi sebuah negara di Timur Tengah.

Mengenal budaya luar negeri seperti negara-negara Timur Tengah. Mereka mempunyai cara dan ciri khas semasa Ramadan.

Salah satunya Lebanon memiliki tradisi menembakkan meriam. Dikenal dengan sebutan midfa al iftar.

Baca Juga: Anak-Anak Mencari Permen dan Kacang: Tradisi Menyambut Ramadan di Uni Emirat Arab

Indonesia saja di setiap daerahnya memiliki tradisi yang berbeda-beda dalam menyambut bualn Ramadan.

Tradisi menembakkan meriam sudah dilakukan sejak Mesir 200 tahun yang lalu. Suara meriam biasanya sebagai tanda waktu berbuka puasa.

Awal mula tradisi ini dilakukan, pada masa kepemimpinan Ottoman, Khosh Qadam, tidak sengaja menembakkan meriam disaat matahari terbenam.

Baca Juga: Ini Penyakit yang Hanya Sering Dialami Perempuan

Masyarakat mengiran suara tembakan di Kota Kairo itu sebagai tanda berbuka puasa.

Oleh karena itu, sampai saat ini bunyi tembakan meriam menjadi tanda waktu berbuka puasa.

Meriam ini ditempatkan di dekat Benteng, dataran tinggi Muttaqam. Tradisi ini terus berkembang dan menyebar.

Ikuti berita menarik lainnya di Google News.